Tmnas Palestina mengakui keunggulan Bambang Pamungkas dan kawan-kawan, setelah mereka dikalahkan para punggawa Garuda dengan skor 4-1 dalam pertandingan uji coba di Stadion Manahan Kota Solo, Senin (22/8) malam WIB.
Palestina sempat unggul terlebih dahulu pada menit ke-49, namun dengan semangat yang tinggi anak asuhan dari pelatih Wim Rijsbergen mampu bangkit dan berhasil membalikkan keadaan.
Seusai pertandingan pelatih Palestina Abdel-Nasser Barakat kepada wartawan mengungkapkan bahwa anak asuhanya kehilangan konsentrasi pada babak kedua, sehingga permainan menjadi kurang bagus
"Para pemain saya terlihat kehilangan konsentrasi pada babak kedua sehingga permainan menjadi tidak konsisten. Timnas Indonesia bermain sangat keras karena memiliki tujuan untuk memenangkan pertandingan," ujar Barakat.
Saat disinggung mengenai lawan Indonesia pada Pra Piala Dunia mendatang, arsitek Palestina ini sedkit memberikan motivasi kepada para punggawa Merah-Putih untuk tidak berpuas diri dengan hasil yang didapat sekarang, karena menurut Iran merupakan tim yang sangat tangguh.
"Melawan Iran adalah pertandingan yang sangat berat. Oleh sebab itu, Indonesia harus sekuat tenaga untuk bisa mendapatkan hasil yang terbaik," pungkas Barakat (gk-39)
Palestina sempat unggul terlebih dahulu pada menit ke-49, namun dengan semangat yang tinggi anak asuhan dari pelatih Wim Rijsbergen mampu bangkit dan berhasil membalikkan keadaan.
Seusai pertandingan pelatih Palestina Abdel-Nasser Barakat kepada wartawan mengungkapkan bahwa anak asuhanya kehilangan konsentrasi pada babak kedua, sehingga permainan menjadi kurang bagus
"Para pemain saya terlihat kehilangan konsentrasi pada babak kedua sehingga permainan menjadi tidak konsisten. Timnas Indonesia bermain sangat keras karena memiliki tujuan untuk memenangkan pertandingan," ujar Barakat.
Saat disinggung mengenai lawan Indonesia pada Pra Piala Dunia mendatang, arsitek Palestina ini sedkit memberikan motivasi kepada para punggawa Merah-Putih untuk tidak berpuas diri dengan hasil yang didapat sekarang, karena menurut Iran merupakan tim yang sangat tangguh.
"Melawan Iran adalah pertandingan yang sangat berat. Oleh sebab itu, Indonesia harus sekuat tenaga untuk bisa mendapatkan hasil yang terbaik," pungkas Barakat (gk-39)
0 komentar:
Posting Komentar